Konfrensi PAC Muslimat NU Sukowono: Diharap Kokoh Mengabdi dan Kembangkan Produktivitas
Konfrensi PAC Muslimat NU Sukowono: Diharap Kokoh Mengabdi dan Kembangkan Produktivitas
Pengurus Anak Cabang (PAC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Sukowono adakan Konfrensi pemilihan ketua Muslimat masa jabatan 2024-2029. Dalam acara ini dihadiri oleh Ny. Hj. Nurul Kamilah Ketua Muslimat NU Jember, Ny. Hj. Mutammimah Mansur Penasehat, Ketua Fatayat NU Sukowono dan dihadiri oleh 65 anggota Muslimat NU Sukowono. Acara tersebut dilangsungkan di Kantor Desa Dawuhan Mangli. Sabtu, (01/06/2024).
Memberikan sambutan, Ny. Nur Sifa ketua Muslimat NU Sukowono menyampaikan terima kasih kepada 65 anggota yang telah hadir dan berjuang selama 5 tahun. Ia jug menyampaikan misi besar dari Muslimat NU.
“Muslimat Nadlatul Ulama harus menjadi wadah perjuang, didasari ibadah dan keikhlasan. Jadi kita berangkat dari rumah adalah ibadah dan dari dasar ini kita berbondong dan penuh ikhlas untuk mengabdi kepada agama dan tercinta,” buka beliau.
Ny. Nur Sifa sudah menjabat selama 4 periode di Muslimat NU Sukowono, ia berharap agar kelak digantikan oleh pengurus berikutnya, namun beliau masih siap untuk bersinergi.
Sementara itu, Ketua PC Muslimat NU Jember Ny. Hj. Nurul Kamilah menyampaikan Muslimat NU Harus 4 M.
“Muslimat NU harus 4 M yaitu menyapa, mengajak, mengayomi dan merangkul. Muslimat harus mampu menyapa perempuan muslim yang lain dan mengajaknya, mengayominya serta merangkulnya di dalam Nahdliyah seperti ikut pengajian,” ungkap Ny. Hj. Nurul Kamilah.
Ia juga berpesan agar Muslimat NU di Jember mampu menggerakan perempuan agar bisa lebih maju terlebih di dalam bidang ekonomi. Ny. Nurul Kamilah juga menyarankan program pelatihan pembuatan kue dan mengajak Fatayat serta IPPNU agar menciptakan perempuan NU yang produktif.
Di samping itu KH. Ali Wafi Rais Tanfidiyah MWC NU Sukowono berharap besar agar Muslimat NU dapat berkolaborasi dengan pengurus NU di Sukowono.
“Saya sebagai ketua baru di MWC NU Sukowono agar bisa berkolaborasi dengan Muslimat NU. Dan semoga berkah dan manfaat. Serta pengabdian ini jangan sampai luntur. Jangan mengambil atau berharap sesuatu dari NU, tapi melalui NU-lah harapan kita akan tercapai,” ungkap Kiai Ali Wafi.
Beliau juga menyampaikan dawuh dari KH Khotib Umar dan KHR As’ad Syamsul Arifin mengenai pengabdian di NU.
“KH Khotib Umar pernah dawuh orang yang hidup memperjuangkan NU maka ia adalah orang yang menghidupi agama, dan orang yang berjuang untuk agama akan ditolong oleh Allah SWT. Dan Kiai As’ad juga berdawuh, barang siapa yang memperjuangkan NU, maka saya akui sebagai santri saya,” lanjut beliau.
Acara kemudian dilanjutkan dengan musyawarah pemilihan ketua Muslimat NU Sukowono. Adapun Ny. Nur Sifa terpilih kembali sebagai ketua Muslimat NU Kecamatan Sukowono. Dengan jabatan ini beliau mengenapkan diri sebagai ketua dengan 5 periode.
Wildan Miftahussurur
