Artikel

PUISI HARI SANTRI NASIONAL: “Santri NU”

Hari Santri Nasional yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober di Indonesia bertujuan untuk menghormati jasa para ulama dan santri yang berperan dalam menjaga keutuhan NKRI.

“Pelajar Putri Nahdlatul Ulama”

Kata “Santri” merujuk pada orang-orang yang belajar di bawah naungan pondok pesantren. Pondok pesantren sendiri adalah lembaga pendidikan yang mengajarkan ilmu-ilmu agama Islam secara mendetail dengan menekankan pendidikan pada perilaku baik dan ilmu-ilmu bermasyarakat.

Salah satu ormas yang merayakan Hari Santri Nasional adalah Nahdlatul Ulama, karena sebagian besar anggotanya adalah santri. Berikut adalah contoh puisi Hari Santri Nasional:

Santri NU
Karya : Ana Nazilatus Shofiyah

Butuh pengisi butuh pelengkap
Untuk setiap bait-bait yang terlewat
Kemanakah pena ini akan menulis?
Sampai batas mana jari jemari kecil ini mampu menorehkan sebuah karya
Sampai manapun akhirnya, doa akan selalu andil di dalamnya

Sosok sederhana dengan segala bentuk jihad dan impiannya
Angan yang tabu adalah bagian dari Amin mu yang bersuara 
Namun, siapa sangka jika bentuk diam merupakan sanjungannya kepada pencipta
Tanpa merubah apapun, semoga setiap tawadhu' dan tirakatmu selalu terjaga
Rasa aman, damai dan tenang adalah sebuah pertemuan sang pengantar fajar dengan segala kesunyiannya
Indahnya bahkan tak pernah dapat tergambar melalui torehan lukisan apapun, sebab hanya manusia terpilih yang mampu menjumpainya
Nuansa pakaianmu yang begitu jauh dari kata mewah, hanya sederhana tak jadi penghalang untuk menghasilkan sebuah karya
Untaian bait-bait nadzhom jadi ciri khas saat kegiatanmu terlaksana, hiruk-pikuknya menggema seakan berteriak pada semesta

Jangan berkecil hati jika labelmu seorang santri
Berbanggalah, sebab namamu tersorot di penjuru nusantara ini
Bahkan hanya untuk mengenal namamu disisipkan 1 hari
Penuh sejarah, dedikasi dan publikasi
Inilah kami, santri pengabdi untuk negeri ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *