Berita

Revolusi Mutu Pendidikan: Perguruan Tinggi NU Jatim Tingkatkan Standar Akreditasi Nasional

Gelombang transformasi pendidikan bergulir melalui inisiatif Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur dalam workshop strategis bertajuk “Strategi Penyusunan Instrumen Suplemen Konversi (ISK) Program Studi”, Rabu (4/12/2024).

Kegiatan daring yang menghimpun para akademisi dari seluruh spektrum pendidikan tinggi ini menjadi bukti konkret komitmen perguruan tinggi NU dalam menjawab tantangan mutu pendidikan kontemporer.

Ketua LPTNU PWNU Jawa Timur, Prof. Dr. Junaidi, M.Pd., dengan tegas menyatakan, “Kualitas pendidikan diukur bukan sekadar dari angka akreditasi, melainkan dari kemampuan institusi mentransformasi potensi akademik menjadi keberdayaan sosial.”

Dr. Ika Rtaih Sulistiani, M.Pd., narasumber kunci yang memiliki pengalaman mendalam di bidang administrasi kelembagaan, membedah secara komprehensif teknik penyusunan Instrumen Suplemen Konversi sesuai standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.

Workshop ini melampaui sekadar transfer pengetahuan, menciptakan ruang dialog interaktif yang memungkinkan para pemimpin perguruan tinggi saling berbagi strategi, tantangan, dan solusi dalam menghadapi dinamika akreditasi.

Antusiasme peserta tercermin dari partisipasi lintas institusi pendidikan, mulai dari akademi hingga universitas, yang merepresentasikan semangat kolektif untuk terus mengembangkan ekosistem pendidikan yang unggul.

LPTNU PWNU Jawa Timur menegaskan komitmen berkelanjutan dalam memberdayakan perguruan tinggi, dengan workshop ini diharapkan menjadi pemicu transformasi menuju standar mutu pendidikan yang lebih kompetitif dan bermartabat.

Lebih dari sekadar upaya administratif, inisiatif ini merupakan investasi strategis dalam membangun generasi yang tidak sekadar cerdas secara intelektual, namun juga memiliki kedalaman spiritual dan kepedulian sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *